PONOROGO – Gerbong mutasi di periode kedua pemerintahan Bupati Sugiri Sancoko mulai bergerak. Meski baru satu kursi yang bergeser, sinyal perombakan besar-besaran sudah ditebar. Kepala Baperinda Ponorogo, Agus Sugiharto, resmi dimutasi menjadi Kepala BPPKAD menggantikan Sumarno yang purna tugas sejak September lalu.
Pelantikan dilakukan Selasa (14/10/2025) di aula Pemkab. Mutasi ini dinilai krusial, mengingat jabatan Kepala BPPKAD sempat kosong dan hanya diisi Plt. Padahal, pembahasan Rancangan APBD 2026 sudah di ambang pintu. Ditambah lagi, pemotongan dana Transfer ke Daerah (TKD) sebesar Rp 243 miliar harus segera disikapi.
“Ya karena yang mendesak dan dibutuhkan cuman satu,” tegas Sugiri.
Namun Sugiri tak berhenti di situ. Ia menyebut mutasi ini sebagai simbol awal dari perombakan besar. Warning keras pun dilontarkan kepada seluruh pejabat eselon II.
“Yang aman gak ada jabatan. Semua titipan. Yang aman ya yang amanah,” tandasnya.
Sugiri menegaskan, tidak ada ruang bagi pejabat yang hanya nyaman di zona aman. Ia meminta seluruh ASN untuk introspeksi, memperbaiki diri, dan mengubah pola pikir. Menurutnya, tantangan ke depan menuntut inovasi dan etos kerja tinggi, terutama dalam meningkatkan PAD tanpa membebani rakyat.
“Mutasi pindah ke dinas lain itu berat. Tapi jauh lebih berat kalau di dinas itu mutasi mindset, mutasi spirit. Hijrah kalau jalan nabi,” pungkasnya.
Satu kursi sudah bergeser. Gerbong sudah bergerak. Pejabat yang tak siap berubah, bersiaplah tergilas. (El)