PONOROGO – Pengelola stadion Batoro Katong Ponorogo, Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) saat ini sedang melakukan revitalisasi rumput stadion Batoro Katong. Perbaikan ini lantaran sejak tahun 1976 rumput stadion tak pernah ada revitalisasi, perhatian rumput.
Yesi Daniel Tri Baskoro, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Disbudparpora Pemkab Ponorogo, mengungkapkan, saat ini sedang proses pengupasan lapisan rumput agar menyesuaikan iklim dan cuaca di Ponorogo.
“Kami sudah mengerahkan 1 alat berat yang untuk melakukan pekerjaan pengupasan rumput dan ditargetkan selesai pada bulan Oktober 2024,” ujarnya.
Daniel juga mengatakan target untuk pengerjaan perbaikan rumput stadion ini akan dikerjakan selama 3 bulan.
“Setelah mendapat pemenang tender kemarin, pelaksana proyek eskalator untuk melakukan pekerjaan pengupasan terhadap lapangan tempat rumput baru yang akan ditanam,” sebutnya.
Daniel juga memaparkan, dana yang digelontorkan untuk proyek perbaikan rumput stadion ini sebesar Rp687 juta.
“Kami menggelontorkan dana sebesar Rp 687 juta untuk proyek ini, alokasinya mulai dari pengupasan rumput lama, penyiapan media tanam rumput yang baru hingga rumput tersebut tumbuh serta pemeliharaan,” paparnya.
Sementara Kabid Pemuda dan Olahraga Disbudparpora Ponorogo, Wakhid Purwanto kepada wartawan mengatakan, untuk sementara stadion Batoro Katong ditutup untuk umum.
“Sementara stadion Batoro Katong kami tutup sesuai kontrak peremajaan rumput selalu 90 hari. Jadi semua akses masuk ke stadion kami tutup untuk sementara,” kata Wakhid Purwanto.
Diketahui, perbaikan Rumput stadion Batoro Katong sejak stadion tersebut berdiri tahun 1976, baru pemerintahan Bupati Sugiri Sancoko mendapat perhatian.(el)
